Pulang kampung

Pada hari rabu lalu, aku pulang kampung ke Kalimantan selatan. Aku tinggal di sebuah kampung yang bernama Sungai jingah di Banjarmasin. Disana Kakek dan Nenekku menunggu kehadiran seorang cucunya, yaitu Aku. Disana banyak saudara2 dan juga keluarga besar.
 
Hari rabu lalu, aku pergi ke BSM jam stgh 1 malam dan aku naik primajasa jam 1 malam. Kebetulan sekali aku pergi tengah malam begini. Aku diantarkan oleh ayahku ke Bandara Soekarno hatta. Tetapi biasanya dari Bandung menuju Jakarta sekitar 2 jam lebih (siang hari), tetapi malam hari anehnya ke Jakarta hanya ditempuh dalam waktu 1 jam setengah. Aku pun tertidur didalam bis tersebut dan saat bangun, ternyata sudah ada di Bandara Soekarno hatta. Ayahku membeli makanan di Bandara tersebut dan menunggu paman dan Bibiku datang. Ketika aku menunggu mereka datang, aku pun kaget kalau mereka sudah ada Di Bandara sejak tadi. Akhirnya aku bertemu dengan mereka berdua.

Aku baru pertama kalinya pulang kampung tanpa keluargaku, aku pergi sendiri dan kemanapun aku sendiri tiada yang menemani. Setelah pukul setengah 5 pagi pun, aku, paman dan bibiku masuk ke ruang tunggu pesawat terbang. Aku sangat sedih karena yang pergi hanya aku sendiri. Ayahku pergi begitu saja dan sempat berpamitan denganku.

Setelah di ruang tunggu, adzan subuh pun berkumandang dan aku solat subuh berjamaah dengan pamanku. Setelah itu, aku sikat gigi dan istirahat hingga pukul 6 pagi. Pukul 6 pagi itu adalah waktu saat kami menaiki pesawat terbang menuju kampung halamanku. Akhirnya tepat pukul 6 pagi, kami bertiga menaiki pesawat terbang (LION AIR). 

Setelah sampai di Bandara di Banjarmasin (Syamsudin noor), kami pun menunggu di tempat tunggu barang. Kebetulan pamanku membawa air Zamzam dari Mekah dan pamanku kaget melihat air Zamzamnya Bocor, dan pamanku marah besar karena air Zamzamnya bocor, juga saat menaiki taksi menuju rumah, pamanku kesal sekali dan diam di tempat!!!